Tahu nggak, meski di luaran sana banyak orang nggak jelas yang sering ngatain kalau jurusan perhotelan itu “jurusan pembantu”, tapi IDNtimes justru yakin banget kalau kamu, alumni jurusan perhotelan, adalah pemuda-pemudi yang punya mental baja. Nggak ada jurusan yang bisa bikin lulusannya punya mental baja setangguh jurusan perhotelan. Ya, alumni jurusan perhotelan pastilah tangguh dan kelak akan menjadi sosok yang hebat dalam rumah tangga. Ini beberapa sebabnya:
1. Alumni perhotelan punya prospek masa depan yang menjanjikan.
Siapa sih yang mau lulus kuliah dari jurusan yang prospek masa depannya susah? Memangnya nanti anak-istri cukup dikasih makan sama cinta? Hehe.. Alumni perhotelan nggak kayak gini! Ini karena industri pariwisata sedang berkembang banget, yang mana tak lepas juga dari tumbuhnya dunia bisnis perhotelan. Itu artinya, setelah lulus, prospek kerja alumni jurusan perhotelan sangat luas. Mulai dari hotel-hotel yang ada di kota besar, hingga hotel-hotel di daerah yang berada di lokasi-lokasi wisata yang populer.
2. Diajarin ilmu manajemen juga, sehingga nanti bisa jadi Manager atau General Manager.
Yap, ini yang bikin alumni perhotelan yang enggak ingin terjun di dunia hotel, bisa langsung berwirausaha dengan membuka bisnis kafe atau bisnis kuliner (yang lagi ngetren banget). potensi mereka juga terbuka lebar karena mereka sudah diberi ilmu yang mumpuni secara akademis sampai ketika kerja praktik.
3. Mereka biasanya rendah hati.
Anak perhotelan itu juga mengikuti berbagai training seperti restaurant service dan hospitality. Ini mengajarkan pada mereka soal kerendahan hati, karena mereka tahu bener rasanya kerja dari bawah dan gimana rasanya kerjanya nggak dihargain orang, sehingga mereka akan lebih bisa menghargai orang lain.
4. Anak perhotelan itu asyik karena mereka juga ikut training barista.
Seru! Mau bikin beragam variasi minuman pas kumpul-kumpul santai, panggil aja temen yang kuliah di jurusan perhotelan. Nah, kalau pasanganmu dari jurusan perhotelan, pasti lebih seru lagi dong! 🙂
5. Anak perhotelan itu pasti bisa masak!
Yup, ini karena mereka udah lewat training kitchen. Punya pasangan yang bisa masakin kamu itu…sweet banget! Buat cowok, keahlian memasak cewek itu pasti jadi nilai tambah yang besar banget. Sedangkan kalau kamu cewek, dan dapet pasangan cowok perhotelan, pasti seneng banget karena bisa berbagi tugas memasak sama pasanganmu kan? 😀
6. Kalau udah menikah, kamu pasti butuh mengurus rumah tanggamu dan anak perhotelan itu ahlinya.
Mulai dari laundry sampai kebersihan dan kerapian rumah. Bagi anak perhotelan, ini nggak masalah! Mereka udah lulus training laundry, roomboy, dan bersih-bersih. Bahkan, salah satu yang disebut “ujian mental” bagi anak perhotelan adalah bersih-bersih toilet umum lho! Ini artinya, gak ada kerjaan sejorok apapun yang anak perhotelan nggak bisa handle. Ketika jadi partner bersih-bersih rumah, anak perhotelan nih juaranya!
7. Anak perhotelan juga biasanya bisa membawa diri dengan baik.
Mereka bisa bersikap sesuai tempat dan situasi, salah satunya berkat training Banket yang mereka ikuti. Kebayang dong, kalau pacarmu bisa membawa diri dengan baik di depan orang tua, pasti restu pun segera kamu kantongi!
8. Yup, seperti udah disebutin di atas, anak perhotelan itu punya mental baja.
Mereka tangguh dan gak gampang menyerah karena mereka udah sering ditempa. Saat mereka diminta bersih-bersih toilet, sampai saat mereka harus bekerja di dapur. Udah bukan rahasia lho kalau kehidupan di dapur itu termasuk keras. Mulai dari ngupas puluhan kilogram bawang putih, sampai ketika melakukan kesalaham sedikit saja dan mendapat dampratan dari para Chef senior. But in the end, pasti itu menjadi pengalaman berharga banget buat semua lulusan perhotelan.
9. Karena udah ngerasain susahnya kerja dari bawah, biasanya anak-anak perhotelan pun tumbuh menjadi pekerja keras yang pantang menyerah.
Karena mereka tahu benar, peran sekecil apapun di industri jasa perhotelan itu krusial dan punya tanggung jawab besar buat nama perusahaan. Dalam tangan mereka, ada tanggung jawab. Sekarang, kualitas mental profesional kayak gini sulit banget lho ditemukan!
10. Anak perhotelan juga biasanya tumbuh jadi sosok yang sensitif dan bertanggung jawab pada orang-orang di sekitarnya.
Itu karena dalam pekerjaan yang digelutinya sehari-hari, mereka punya tujuan untuk merawat orang-orang agar merasa nyaman. Kebayang dong kalau pasanganmu adalah orang yang sensitif kalau itu soal kenyamananmu? 🙂
11. Anak perhotelan itu bisa banyak bahasa.
Kita semua tahu dong, dalam dunia modern yang sudah global ini, kemampuan bahasa itu jadi hal yang penting banget? Anak perhotelan nggak perlu khawatir soal ini, karena selama kuliah mereka juga diajari berbagai bahasa. Meskipun hanya level dasar, tapi ini akan sangat membantu mereka saat bekerja nanti. Dalam dunia sehari-haripun, mereka juga bisa pakai skill ini. Dan tahukah kamu, punya pacar yang bisa banyak bahasa itu..KEREN!
12. Anak perhotelan itu cakep-cakep!
Memang sih, ini agak curang dan congkak. Tapi gapapa deh, kenyataan memang demikian. Biasanya, anak-anak perhotelan itu tinggi-tinggi dan cakep-cakep! Soalnya, saat seleksi masuk universitaspun, ada seleksi fisik dan tinggi badan minimal. Dan tentunya, karena secara alami mereka itu cakep, mereka pun bisa jaga penampilan.. dan akan tetap cakep sampe kapanpun. Hahahaha!
13. Anak perhotelan punya peluang luas banget untuk berkarir di luar negeri.
Yup, industri perhotelan bukanlah industri main-main. Dan siapapun yang mengolok-olok soal jurusan perhotelan adalah jurusan pembantu, tampaknya masih butuh banyak pencerahan. Ini karena di luar negeri sana ada banyak banget sekolah perhotelan yang berstandar internasional. Ini bukti kalau alumni perhotelan ini selalu dibutuhkan di belahan dunia manapun. Belum lulus dan pengen magang di Belanda? Bisa. Abis lulus pengen kerja di Maldives? Bisa juga!